Gitar Dean dan pendirinya Dean Barrett Zelinsky yang memulai usaha diusia 19 tahun!

Kesuksesan peradaban manusia modern yang nyaman memang berasal dari kreatifitas karya seni, meniru produk yang sudah ada, budaya beragam peneliti dan hasil pemikiran kreatif dari banyak orang. Seringkali penemuan dan teknologi manufaktur benda seni seperti alat musik gitar dibentuk oleh orang yang beragam latar-belakang pendidikan dan usahanya. Salah satunya yang menonjol adalah Pak Dean Barrett Zelinsky yang mendedikasikan hidupnya membuat start-up pabrik gitar elektrik DEAN GUITAR ketika ia masih berumur 19 tahun!

Memang ada banyak Gitar lain yang sudah lama sekali diproduksi dari tahun 1960an dan masih menggunakan desain yang hampir sama hingga saat ini. Namun Gitar Dean merupakan salah satu yang spesial bukan karena digunakan oleh ratusan musisi legendaris seperti Dimebag Darrel, Zakk Wylde ataupun si sultan gitar Michael Angelo Batio saja, namun juga kemampuannya foundernya Dean Barrett Zelinsky yang membuat produk sekrup fastenernya yang sangat presisi. 

BIOGRAFI SINGKAT 

Dean B.Zelinsky (lahir 20 Februari 1957), juga dikenal sebagai Dean Z, Dean Barrett Zelinsky atau DBZ, merupakan seorang luthier pengrajin gitar Amerika yang mendirikan Dean Guitars pada 1977 dan DBZ Guitars pada 2008 dan saat ini memiliki Dean Zelinsky Private Label yang dimulai pada 2012 .

Dean Barrett Zelinsky berlatarbelakang sebagai anak kedua dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Robert dan Sylvia Zelinsky di Chicago, IL. Bapaknya Robert merupakan seorang pemilik bengkel metalworking dan eksekutif yang sukses, yang perusahaannya merancang dan membuat pengencang fastener khusus. Produk fastener ini hingga digunakan sebagai komponen penting dalam pembangunan pesawat peluncur satelit luar angkasa yang digunakan oleh NASA!

Dean sendiri mulai mengutak-atik elektronik sejak masa kecilnya; dia mengambil radio milik bapaknya dan membongkar terpisah untuk melihat apa yang membuat radio itu bekerja & memasang kembali pada usia delapan tahun. Namun, ketika Dean berusia 12 tahun, ayahnya meninggal dalam kecelakaan pesawat saat mengemudikan pesawat bermesin balin-baling ganda miliknya. ibunya kemudian berusaha membesarkan tiga anak laki-laki, Dean, Glenn, dan Roger setelah tragedi ini.

Ketertarikan Dean Zelinsky pada gitar dimulai saat dia berusia sepuluh tahun di pinggiran kota Chicago. “Saya rasa saya adalah anak yang baik, ketika orang tua saya membelikan saya sebuah pemutar rekaman, saya akan membongkarnya bahkan sebelum saya memainkan sebuah rekaman,” kenang Zelinsky. “Kemudian saya akan membeli gitar usang dan cukup banyak menyatukannya kembali dan memiliki bisnis sampingan kecil saat saya di sekolah menengah mengerjakan gitar, membelinya, memperbaikinya, menjualnya kembali.”

MEMULAI USAHA SENDIRI

Saat musik rock di tahun 70-an semakin berat, Dean Zelinsky merasa bahwa teknologi gitar yang tersedia di pasaran tidak mampu berevolusi pada perkembangan studio musik. Dean Zelinsky memang awalnya merupakan penggemar gitar buatan Gibson seri Zs dan Vs lama, yaitu gitar berbentuk Explorer yang muncul di tahun 50-an dan 60-an yang malah tidak laku di tahun 70an karena desain teknologinya terlalu cepat di tahun itu. Dean Zelinsky berpikir bahwa gaya gitar Gibson yang sudah jarang diproduksi itu malah lebih cocok untuk zaman 70an yang sedang membutuhkan gitar elektrik yang sinyal audionya besar dan cocok untuk amplifier moderen.

Saat bersekolah di SMA Highland Park IL, Dean mulai menawarkan jasanya ke toko musik lokal dan pemain gitar area Chicago untuk perbaikan, pekerjaan cat khusus dan segera mendapatkan reputasi di antara pemilik toko lokal sebagai seseorang yang dapat diandalkan melebihi apa yang bisa ditawarkan sebagian besar dari mereka sendiri. Karena itulah Dean belajar menjual gitar dengan koneksinya pada berbagai toko alat musik dan menjadi Sales Keliling. Ia juga sering berkeliling toko gitar untuk mencari job servis gitar.

Di Amerika Serikat, anak SMA pada umumnya diwajibkan untuk mencari tempat magang dan memperoleh nilai pengalaman kerja sebagai persyaratan kelulusan. Mencari tempat yang mau menerima magang merupakan hal yang tak mudah, Dean pun memberi nilai magang pada dirinya sendiri. Lucunya, kepala sekolah SMAnya sempat tidak yakin, hali ini hampir membuat Dean kecewa dan ingin putus sekolah sebelum lulus. Namun, gurunya pun memutuskan untuk mensurvei usahanya dan dia akhirnya mendapatkan ijazahnya. Dean juga menjadi siswa “yang pertama” dalam sejarah sekolah menengahnya yang mampu menjadi wiraswasta dengan toko sendiri padahal ia saat itu belum lulus SMA.

WIRASWASTA DAN KETEKUNAN SEBAGAI PENGRAJIN

Gitar Dean awalnya meniru gitar elektrik yang mirip dengan Les Paul dan model gitar legendaris lain seperti Flying V dan Gibson Explorer. Untungnya sejak masa muda pak Dean Zelinsky sudah sering sekali membongkar dan membelah gitar Gibson Asli buatan tahun 1950an yang saat itu sangat mahal sekali harganya. Konstruksi Gitar Dean menggunakan kayu Mahogany yang diimport dan harganya juga mahal di Amerika, namun ia ingin produknya lebih bagus daripada merek asli ternama sekalipun.

Gitar terlaris dan ternama yang didesain oleh Dean Zelinsky dikenal dengan nama Dean ML pada tahun 1977. Dean Zalinsky ingin membuat gitar yang nyaman digunakan dan tetap akurat intonasi nadanya. Sudut senar yang lebih tinggi dan panjang senar, karena ukuran headstock, berkontribusi pada resonansi keseluruhan. Dean telah membuat gitar berdesain seri ML ini tersedia untuk produsen lain dengan pengaturan lisensi resmi tentunya.

Musik Rock di awal tahun 70-an mulai menjadi ladang bisnis besar yang serius. Musik ini dimainkan diruangan konser besar dan gitar membutuhkan amplifier dan beragam teknologi elektronik sound system baru. Dikutip dari interviewnya saat NAMM 20087 dengan AustralianMusician, Dean Zelinsky berbagi cerita tentang masa itu.  “Memang belum ada yang namanya musik metal tapi musik rock mulai menjadi alunan suara yang berat.” Sambungnya.

“Saya menyadari gitar yang mereka mainkan tidak terlalu cocok dengan musiknya. Konsep saya adalah membawa kembali beberapa gitar berbentuk radikal dan memulai debutnya dengan benar, dengan bahan seperti atasan kayu maple bermotif api, dan papan kayu hitam seperti eboni yang digunakan pada biola.” lanjutnya.

Saat itu tidak banyak musisi yang tahu, sehingga ia memutuskan untuk membuat bengkel kecil untuk servis dan membuat gitar. Hal lainnya adalah bahwa teknologi humbucking pickup eklektris yang sangat buruk di masa itu. Semua artis dan musisi malah mencari pick up bekas vintage pada gitar tua padahal peningkatan teknologi sensor pickup gitar di pasar pada masa itu sangat lemah. Saya kemudian bertemu pria di New York ini bernama Larry DiMarzio yang membuat beberapa pickup keren. Kami benar-benar perusahaan pertama yang menggunakan pick up DiMarzio pada gitar produksi massal. ”

Begitu Dean mendapatkan produk sensor pickup yang diinginkannya, dia perlu memasarkan kepada musisi sedunia tentang produk itu. Tapi inilah bisnis rock and roll dan dia tidak ingin menerapkan mentalitas korporat yang sama pada mereknya seperti orang lain. Dia adalah seorang pria muda, menyukai musik rock, dan perlu terhubung dengan jiwa yang berpikiran sama. Rencananya ia ingin meperkenalkan gitarnya ke tangan pemain paling keren yang bisa dia temukan.

TEKNIK MARKETING JITU YANG BERAWAL DARI MENIRU

Era saat itu belum ada internet dan media satu-satunya yang menggapai banyak orang masih Televisi yang biaya iklannya mahal. Dean berhasil meraih pertumbuhan usaha yang sangat pesat hanya dengan tanpa menggunakan media yang mahal!. Hebatnya lagi dalam beberapa tahun yang singkat Dean telah berubah dari sebuah perusahaan gitar rumahan yang masih muda menjadi merek gitar mendunia yang terkenal berharga tinggi.

Pada saat Dean Zelinsky melihat iklan rokok yang menggunakan perempuan seksi di majalah yang ia baca di pesawat, Dean terinspirasi untuk menggunakan teknik yang sama saat acara pameran gitar. Dean mulai menggunakan sales pramuniaga gadis-gadis berpakaian minim dalam iklan mereka untuk menarik perhatian dan uniknya trik ini sukses!

“Kami mendapat banyak sales lead yang panas,” kata Zelinsky. “Tenaga pramuniaga yang cantik itu benar-benar membantu kami. Guitar Player adalah satu-satunya majalah di tahun 70-an dan selama sembilan bulan berturut-turut, surat-surat kepada editor didominasi dengan pembicaraan tentang iklan Dean. Saya tidak pernah berpikir ada orang yang keberatan dengan iklan yang cukup umum di majalah lain. ”

KERJASAMA DENGAN ARTIS PENDUKUNG

Gitar Dean telah dimainkan oleh berbagai artis dan musisi Rock dan Metal ternama seperti: Dimebag Darrell, Michael Schenker, Helloween, Kansas, Leslie West, Glenn Dean (Motor City Bad Boys), The Cars, Heart, The Doobie Brothers, Jefferson Starship, Dave Mason, Triumph, Iron Maiden , Sammy Hagar, Def Leppard, Nils Lofgren, Larry Crane (John Mellencamp Band), ZZ Top dan Karl Sanders dari Nil.

Di musim pandemi wuhan coronavirus seperti saat ini juga ada banyak lagi yang terlihat memainkan desain gitar Dean dalam foto, di Internet, dalam video musik, dan dalam konser.

Rancangan gitar Dean sejak masa lalu juga telah ditampilkan di Howard Stern Radio Show, di TV di acara Grammys Awards, dalam buku-buku termasuk buku terbaru oleh novelis James Bond Raymond Benson, dan dalam artikel majalah yang tak terhitung jumlahnya selama lebih dari 33 tahun. Pembawa acara bincang-bincang TV di Amerika Serikat seperti Mike Huckabee (kandidat presiden AS 2008), memiliki dan memainkan Dean Bass.

Salah satu artis pemain gitar Dean yang paling setia adalah mendiang Dimebag Darrell. Dean Zelinsky menjelaskan; “Dimebag telah memainkan gitar saya sejak awal karir profesionalnya. Kami biasa menjual banyak gitar ke daerah Dallas dan Dimebag menjadi legenda di sana. Dia memenangkan banyak kompetisi gitar. Kami mensponsori banyak kontes gitar dan dia memenangkan semuanya. Kami tahu tentang dia dan dia punya band Pantera dan dia hanya memainkan gitar saya.

“Setelah Dimebag Darrell menjadi terkenal, ia pun ingin gitar Dean dan kami terhubung kembali. Kami melakukannya dengan cepat, membangun model, merancang gitar baru dari awal hingga selesai, melakukan semuanya. Namun sayangnya, beberapa minggu sebelum seluruh lini akan debut keliling dalam program promosi kami, kehidupan Dimebag Darrel terputus secara tragis. ” lanjut Dean Zelinsky.

JOIN USAHA DENGAN ORANG LAIN DAN PINDAH KE CINA

Perusahaan ini didirikan di Chicago, Illinois, pada tahun 1976 oleh Dean Zelinsky, tetapi menjadi terkenal di bawah Elliott Rubinson pada 1997 setelah perusahaannya, Armadillo Enterprises, membeli nama dagang Dean.

Dean mengalami gelombang kesuksesan selama satu dekade tetapi sayangnya ketika manufaktur pindah ke Cina di tahun 90an, standar kontrol kualitas di seluruh lini mulai turun. Dean Zelinsky merasa kualitas gitarnya telah menyimpang untuk membuat gitar berkualitas rendah, ia pun tidak menyukai apa yang dilihatnya dan menjual merek “DEAN” perusahaan tersebut, ia lebih memilih untuk membuat gitar presisi kelas atas.

Dean Zelinsky merenungkan periode tersebut. “Dengan persangan usaha yang menekan bisaya, globalisasi itu justru perlombaan kualitas yang menurun padahal kami membuat gitar kelas atas. Saya tidak terjun ke bisnis ini karena saya bisa menjual gitar dengan sangat murah. Saya terjun ke bisnis ini karena saya bisa membuat gitar yang bagus. Jadi saya menjual bisnis itu. Saya tidak berada dalam bisnis tentang betapa murahnya saya dapat menjual Floyd Rose dengan bentuk Strat yang melekat padanya. Kemudian Elliot (Rubinson) membeli perusahaan itu, membawa saya kembali dan sekarang kita sedang bergairah. ” ungkap Dean dalam berbagai wawancara Guitar World di tahun 90an.

Gitar Dean memang kembali menonjol di pasaran. Salah satu alasan mengapa mereka dapat menyusup ke pasar dengan baik setelah tidak disukai untuk sementara waktu adalah faktor loyalitas. Dean selalu setia pada basis pelanggannya dan sebagai gantinya, para pemain dan artis juga setia pada Dean.